Malam makin merambat,ketiganya bete berat...ngelihat Ken sama Arya
asyik berdansa.
Suara bel rumah berbunyi.
Tapi nggak ada yang denger karena suara musik kecuali AB FlOWER yang
lagi bete membuat sensor dengarnya meningkat lebih peka.
Lia dan Ana inisiatif membuka pintu,di hadapannya berdiri cowok keren
dengan membawa bunga.Mereka berdua terpukau oleh ketampanannya.
,"cari siapa?."tanya Ana manis
,"Oo..cewek jomblo cakep bukan di sini!."sambar Lia.
Ken muncul di antara Ana dan Lia.
,"hai..Udah lama,ya?."cari siapa?."ia bertanya dengan nada ceria
,"baru aja..,boleh aku masuk..,"jawab cowok itu yang tanpa basa basi
melangkahi tiga cewek yang takjub melihatnya.
,"aku sangkain itu atalarik syach yang lagi memberi kejutan ama
fansnya!."seru Lia
,"semenjak berpandangan mata,hatiku telah tergoda,senyumanmu yang
menawan memikat hatiku."dendang Ana di sambut gerutuan
,"sial..apa dia nggak tahu aku yang ultah,"
,"nggak kali,habis tampangmu kayak tukang sikat wc nya,"sindir Lia.
Suasana mau memanas bersamaan melihat adegan romantis di sudut ruangan
yang bikin semua anak anak di situ terpana dan tidak bisa ngomong apa
apa.
Cowok kembaran atalarik syah ini mendekati Ara dan memberi bunga kepada Ara.
Ara tidak bisa ngomong apa apa,dia juga bingung karena tidak pernah
mengenal cowok ini.Tapi tersentak kaget saat wajah cowok ini berubah
menjadi Rana Purbaya.Ara kini tahu,Rana meminjam wadag kasar cowok
ini.
,"ini buat kamu ra."ucap cowok itu membuka sebuah kotak kecil berisi
kalung dan liontin bunga teratai dan dengan adegan benar benar so
sweet dia memasangkan ke leher Ara lalu mencium kening Ara,mengucap
says good bye.melangkah pergi ke pintu menuju mobilnya,membuka pintu
dan masuk terus meninggalkan halaman rumah Ken dengan boil kerennya.
,"hu..hu!."teriak Anak Anak,sementara Arya menghela napas panjang dan
membanting dirinya di sofa.
Lia segera menarik Ana yang masih di awang awang hayalannya soal cowok
ama romantisme.
,"hmm..romantis sekali..,"
,"hh..iya juga ra,apa sih resepnya..kamu cepet juga dapatin cowok
pengganti?."tanya Ana
,"rana bukan cowok pengganti tapi hatiku!."seru Ara
,"cowok pengganti,enggak enak banget,nggak level kali sama kak
arya,tuh cowok putih mulus,kinyis kinyis sementara yang satunya hitam
meles,mau di rendem deterjen satu kilo pigmennya nggak bakal
luntur!."seru Lia muji cowok barunya Ara sambil mengerling matanya
membuat aroma sirik ken keluar.
,"maksud kamu lia,ara itu ikut kata pak ustad,buanglah yang jelek dan
ambillah yang baik!."
ucapan Ana membuat tertawa seisi ruangan.
Sementara Ara saling berpandangan dengan Arya.
Bagaimana sisa sisa cinta di antara mereka masih ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar